Inter Milan harus menelan kekalahan 2-3 dari Panathinaikos. Namun Rafael Benitez tak kecewa dan melihat sisi positifnya dengan makin berkembangnya para pemain muda Nerazzurri.
Melakoni laga ujicoba keduanya dalam rangka tur pramusim ke Amerika Serikat, Rabu (4/8/2010) siang WIB, Inter harus takluk lewat dua gol Djibril Cisse dan satu gol Sebastian Leto. Treble Winner musim lalu itu hanya mampu membalas lewat Samuel Eto'o dan Coutinho.
Kekalahan ini tak begitu dirisaukan Rafa dan menurutnya itu wajar karena Inter harus melakoni dua laga dalam waktu empat hari. Dan kondisi fisik para pemainnya pun belum mencapai sempurna mengingat banyak yang tampil di Piala Dunia lalu.
Rafa justru lebih menekankan pada aspek pemain mudanya yang mulai bisa "show off" dan menunjukkan bahwa mereka pun bisa bersaing dengan para seniornya.
"Kalah 3-1 di babak pertama berarti bahwa tim ini tahu bagaimana harus bertarung dan ini yang saya lihat di babak kedua. Bahkan dengan banyak pemain muda ini adalah hal paling positif yang saya lihat malam ini," ujar Rafa di situs resmi klub.
"Kami tahu di minggu kedua sesi latihan kami adalah yang terberat dengan perjalanan yang panjang dan dua laga dalam waktu dua hari. Namun ini adalah pengalaman positif yang dapat membantu perkembangan tim ini," sambungnya.
Sisi positif lain adalah tampilnya Coutinho pertama kali setelah sempat dipinjamkan ke Vasco Da Gama. Pemain Brasil berusia 18 tahun masuk di menit ke-29 menggantikan Esteban Cambiasso dan mampu bermain apik meski gagal membawa timnya menang.
"Saya sudah tahu tentangnya, saya melihat apa yang ia tampilkan di Brasil. Dia masih muda namun punya talenta hebat. Kita harus menolongnya untuk berkembang namun tentu saja ia sudah bagus," puji kompatriotnya Maicon yang juga bek kanan La Benemata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar